Suspita Juliana
Perubahan
sosial merupakan perubahan yang terjadi karena ketidak sesuaian antara unsur-unsur
sosial yang berbeda sehingga terjadi ketidakserasian fungsi dalam kehidupan
bermasyarakat. Setiap individu atau masyarakat pastinya mengalami perubahan
baik di lingkungan masyarakat atau keluarga. Perubahan
sosial berbeda dengan perubahan lainnya. Perbedaannya itu adalah perubahan
sosial menekankan perubahan yang terjadi pada aspek kultural (budaya)
dan aspek struktural masyarakat.Dampaknya itu terhadap kehidupan sosial.
Sehingga memperoleh penghidupan yang lebih baik dan martabat.
Perubahan
sosial memiliki dampak terhadap terhadap masyarakat,ada pun dampak yang terjadi
pada kehidupan masyarakat ialah dampak negatif dan dampak positif:
A.
Dampak
posistif
Ø Perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terasa semakin cepat, khususnya sebagai akibat berkembangnya teknologi dalam bidang industri elektronika dan informatika, dimana daur hidup produk (product life cycle) semakin memendek. Disamping itu pengembangan teknologi dalam bidang tersebut yang ditandai dengan peningkatan kapasitas yang besar, peningkatan kecepatan serta daya miniaturisasi mempengaruhi pula luas ruang lingkup aplikasinya sehingga memberikan dampak yang sangat luas terhadap perkembangan di sub sektor industri lainnya serta kehidupan kita secara menyeluruh. Oleh karenanya negara-negara industri di dunia berupaya untuk menguasai dan mengembangkan teknologi dengan meningkatkan kegiatan penelitian & pengembangan (research & development) dalam bidang teknologi manufaktur (manufacturing technology) dan teknologi produk (product)[1]
Ø Terciptanya lapangan
pekerjaan
Dengan adanya tercipta lapangan pekerjaan ini, maka kehidupan masyarakat akan terjamin dengan baik, karena dengan adanya lapangan pekerjaan masyarakat dapat melakukan pekerjaan tersebut.
Ø Terciptanya
tenaga professional
Proses industrialisasi ditunjang oleh teknologi mutakhir untuk memperbanyak hasil produksi. Persaingan mutu hasil produksi semakin ketat untuk menarik minat konsumen. Oleh karena itu, untuk mendukung persaingan industri diperlukan tenaga kerja yang memiliki kecakapan, keterampilan, keahlian, dan profesionalisme tinggi.
Ø Meningkatnya
efektivitas dan efisien kerja
Teknologi mutakhir berperan besar untuk meningkatkan efektivitas dan
efisiensi kerja masyarakat sehingga lebih produktif. Teknologi tetap memegang
peranan penting dalam proses kerja yang dilakukan oleh masyarakat pada saat
ini. Efektivitas dan efisiensi kerja selalu tersebiut
tentusaja akan berkaitan erat dengan penggunaan alat produksi yang dapat
menghasilkan produk lebih cepat, lebih banyak, dan tentunya adalah tepat
sasaran.
Ø
Terciptanyaan
Rasa Toleransi Yang Tinggi
Dampak positif perubahan sosial selanjutnya adalah dengan
terciptanyaan nuansa kehidupan masyarakat yang memiliki tingkat tolerasi yang
tinggi. Hal ini terbentuk karena masyarakat sudah berfikir maju dalam
perkembangan kehidupan yang dialaminya.[2]
Ø Kebebasan
dalam Berpendapat
Dampak postif yang dapat dimbil dari perubahan sosial adalah kebebasan dan berpendapat yang dilakukan olah setiap orang tanpa batas.Kebebasan ini di dapatkan karena adanya kemjun dibidang teknologi. Misalnya saja memanfaatkan teknologi untuk menyampaikan endapat, baik melalui facebook, twitter, ataupun menyampaikan pendapat melalui media sosial lainnya.
B.
Dampak
negatif
Ø Kondisi
disintegrasi
Disintegrasi sering diartikan sebagai proses terpecahnya suatu kesatuan menjadi bagian-bagian kecil yang terpisah satu sama lain. Sedangkan disintegrasi sosial adalah proses terpecahnya suatu kelompok sosial menjadi beberapa unit sosial yang terpisah satu sama lain. Proses ini terjadi akibat hilangnya ikatan kolektif yang mempersatukan anggota kelompok satu sama lain. Perubahan sosial sering ditandai dengan perubahan unsur kebudayaan, tanpa diimbangi perubahan unsur kebudayaan yang lain yang saling terkait. Biasanya unsur yang cepat berubah adalah kebudayaan kebendaan bila dibandingkan dengan kebudayaan rohani[3]
Ø Disorganisasi
sosial.
konsep
disorganisasi sosial merupakan proses melemahnya nilai dan norma dalam suatu
masyarakat akibat terjadinya perubahan. Sebagai contohnya, di
era sosial media saat ini, masyarakat cenderung beralih kepada sikap
individualistis (mementingkan diri sendiri) dan kurang memperhatikan lingkungan
sosial sekitar
Ø Kenakalan remaja
Kenakalan remaja sejatinya juga dapat dipengaruhi oleh adanya perubahan
sosial. Nilai-nilai kebebasan budaya Barat diadopsi tanpa menyesuaikan kondisi
kebudayaan kita sendiri. Contoh kenakalan remaja yang menjadi dampak negatif adalah tawuran,
pemerasan, adanya geng motor, seks bebas, penggunaan obat-obatan terlarang,
serta pornografi.[4]
Ø Eksistensi Adat Istiadat Berkurang
Nilai sosial dalam arti adat
istiadat semakin ditinggalkan oleh masyarakat karena dianggap tidak
sesuai dengan perkembangan zaman. Nilai-nilai tradisi mulai ditinggalkan dan
kemudian digantikan dengan nilai-nilai kebudayaan modern.Kondisi tersebut pada
dasarnya secara cepat atau lambat sekalipun akan dapat menghilangkan jati diri
bangsa yang memang selalu tak terpisahkan dengan berbagai contoh norma adat
istiadat atau budaya yang ada dalam kehidupan bermasyarakat.
Ø Tidak Berfungsinya Lembaga Sosial Secara
Optimal
Lembaga sosial yang
tidak berfungsi secara optimal berkaitan dengan pola kepemimpinan anggota
masyarakat yang menyalahgunakan kedudukan dan wewenang. Tindakan itu dilakukan
untuk memenuhi kebutuhan ekonomi.Salah satu contoh tidak berfungsinya lembaga
hukum secara optimal adalah lembaga hukum yang tidak melaksanakan
peradilan secara baik karena praktik suap. Oknum peradilan yang melakukan
tindakan tersebut bertujuan agar dapat memperbaiki standar atau taraf hidup.
Cara memperoleh uang secara tidak jujur disebut korupsi.
Ø kriminalitas
tindakan segala sesuatu yang melanggar hukum atau sebuah tindak kejahatan. Pelaku kriminalitas disebut seorang kriminal. Biasanya yang dianggap kriminal merupakan seorang pencuri, pembunuh, perampok, atau teroris. dan iyu mengangu kehidupan sosial masyarakat yang sangat meresahkan.
Dengan
adanya dampak perubahan sosial terhadap kehidupan, kita
dapat mengetahuinya dan merasakannya seperti apa dampak perubahan sosial
itu.dampak perubahan sosial terhadap kehidupan ada yang negatifnya da nada juga
yang positifnya,kita hanya boleh mencontoh dari sisi positif dan tidak boleh
mencontoh dari sisi negatif
Kesimpulan:
Perubahan
sosial merupakan perubahan yang terjadi karena ketidak sesuaian antara unsur-unsur
sosial yang berbeda sehingga terjadi ketidakserasian fungsi dalam kehidupan
bermasyarakat.Perubahan sosial memiliki dampak terhadap terhadap masyarakat,ada
pun dampak yang terjadi pada kehidupan masyarakat ialah dampak negatif dan
dampak positif.dampak perubahan sosial terhadap kehidupan sangat terasa oleh
kita sendiri,yang mana kita merasakan dampak dari sisi positif maupun di sisi
negatif. Dampak dari sisi positif ada beberapa yaitu perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,terciptanya
lapangan pekerjaan,terciptanya tenaga kerja professional dan meningkatnya
efektivitas dan efisiensi kerja,terciptanya rasa toleransi tinggi dan bebas
berpendapat.sedangkan dari sisi negatifnya yaitu kondisi disintegrasi,
kenakalan remaja,kriminalitas,tidak berfungsinya lembaga sosial,disorganisasi
sosial dan eksitensi adat istiadat berkurang
[1] Raharjo Agung. 2010. Buku Kantong Sosiologi SMA Ips.Yogyakarta: Pustaka Widyatama. Hal 64
[2] Philipus Ng Dan Nurul Aini. 2006. Sosiologi Dan Politik. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Hal 69
[3]
Dwi,vina.” Dampak perubahan sosial terhadap kehidupan” , 24 november 2020,
https://blog.ruangguru.com/mengenal-dampak-perubahan-sosial-terhadap-masyarakat
diakses 6 desember 2020
[4] https://dosensosiologi.com/dampak-perubahan-sosial
diakses 6 desember 2020
DAFTAR PUSTAKA
Dwi,vina.”
Dampak perubahan sosial terhadap kehidupan”
https://blog.ruangguru.com/mengenal-dampak-perubahan-sosial-terhadap-masyarakat
diakses 6 desember 2020
https://dosensosiologi.com/dampak-perubahan-sosial
diakses 6 desember 2020
Raharjo Agung. 2010. Buku Kantong Sosiologi SMA Ips.Yogyakarta: Pustaka Widyatama.
Philipus Ng Dan
Nurul Aini. 2006. Sosiologi Dan Politik. Jakarta:
PT Raja Grafindo Persada.
No comments:
Post a Comment