Thursday, 31 December 2020

MINUMAN KHAS MELAYU RIAU

Salsabila Asri


Negara Indonesia memiliki berbagai macam masyarakat dengan latar belakang dan keinginan yang berbeda. Indonesia juga mempunyai sumberdaya alam yang dapat digunakan untuk memenuhi keinginan tersebut. Dengan sumber daya alam inilah Indonesia mempunyai banyak warisan leluhur, baik warisan budaya maupun warisan kulinernya yang beraneka ragam. Provinsi yang di kenal sebagai Negeri Melayu ini menyimpan banyak keunikan, salah satunya adalah minuman-minuman khas daerah. Dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada, Riau mampu menciptakan beberapa minuman khas yang menjadi ikon untuk provinsi ini. Kuliner daerah dapat dinikmati hingga saat ini karena adanya warisan kebudayaan yang turun-temurun dari nenek moyang kemudian dilestarikan oleh masyarakat Indonesia.

Pada Provinsi Riau, terdapat beberapa minuman khas daerah yang sangat menarik untuk diketahui, seperti es Laksamana Mengamuk dan es Air Mata Pengantin. Kedua minuman khas daerah ini adalah minuman khas yang paling terkenal di bumi melayu Riau.

Minuman khas daerah biasanya memiliki sejarah terbentuknya minuman tersebut. Oleh karena itu, berikut pembahasan mengenai sejarah terbentuknya es Laksamana Mengamuk dan es Air Mata Pengantin.

Terdapat beberapa cerita mengenai sejarah minuman Laksamana Mengamuk. Pertama, dilihat dari warna buah kuini. Kata laksamana mengacu pada kesatria yang memimpin armada perang. Zaman dahulu, seorang laksamana pada umumnya mengenakan baju teluk belanga berwarna kuning. Sama seperti daging buah kuini yang juga berwarna kuning. Buah kuini yang kuning digambarkan sebagai laksamana. Serta disebut mengamuk karena buah kuini tersebut berserakan di dalam mangkuk berisi kuah santan. Oleh orang Melayu, potongan buah kuini yang berserakan tersebut disebut mengamuk.1 Cerita sejarah tersebut merupakan salah satu sejarah minuman es Laksamana Mengamuk.

Selain itu, terdapat cerita sejarah lainnya mengenai terbentuknya es Laksamana Mengamuk. Asal mula nama minuman ini berawal dari sebuah peristiwa menggemparkan di sebuah kampung. Di kampung tersebut bermukim laksamana kerajaan dengan istrinya yang cantik jelita. Laksamana sering berlayar melaksanakan tugasnya untuk menjaga dan mengawal negeri. Pada suatu hari laksamana itu baru saja pulang dari berlayar setelah menjalankan tugasnya sebagai abdi kerajaan. Ia menuju kampung untuk bertemu dengan istrinya. Akan tetapi, istrinya tidak ada di rumah. Setelah mencari tahu kesana kemari, ia mendapat kabar bahwa istrinya telah dilarikan oleh seorang petani kuini. Laksamana itu marah besar. Dengan penuh amarah ia bergegas mendatangi rumah petani kuini itu. Namun, orang-orang mengatakan petani itu telah melarikan diri ke kebun kuini. Laksamana yang sedang dilanda amarah menuju ke kebun kuini yang sedang berbuah lebat. Buahnya berwarna hijau kekuningan, pertanda telah ranum. Laksamana itu berkeliling mencari si petani, tetapi tidak berhasil menemukannya. Ia melampiaskan kemarahannya di kebun itu dengan mengayunkan pedangnya ke sana kemari. Buah kuini yang bergelayutan di pohon berjatuhan ke tanah. Laksamana itu benar-benar melampiaskan segala kemarahannya dengan menebas ranting-ranting kuini. Setelah amarahnya reda, ia kembali ke rumahnya. Penduduk mendatangi kebun dan menemukan buah kuini yang berserakan di tanah. Mereka mengumpulkan buah-buah kuini tersebut. Ibu-ibu yang ada di kampung itu mengupas dan memotong buah kuini seperti dadu. Mereka memasak santan dan gula untuk kuahnya. Setelah selesai, minuman tersebut diberukan kepada seluruh penduduk kampung.2

Sejarah minuman khas daerah Riau yang kedua adalah es Air Mata Pengantin. Es Air Mata Pengantin adalah minuman yang berasal dari Kabupaten Indragiri Hulu. Pada zaman dahulu, minuman ini sering disajikan saat acara pernikahan ataupun acara-acara lainnya yang mengandung unsur kebahagiaan. Sehingga, masyarakat daerah sering menyebut minuman ini sebagai simbol air mata yang Bahagia.3 Jika dapat diperhatikan, nama yang diberikan pada minuman ini karena bentuk dari minuman tersebut. Es Air mata pengantin ini memiliki bahan dasar agar-agar dan biji selasih. Bentuk dari agar-agar yang diparut memanjang terlihat seperti butiran air mata yang bercucuran.

Setelah mengetahui sejarah minuman-minuman khas daerah Riau, sangat menarik untuk mengetahui bahan-bahan, cara pembuatan, dan cara penyajian dari minuman-minuman tersebut.

Pembuatan es Laksamana Mengamuk memiliki banyak variasi. Berikut beberapa variasi pembuatan es Laksamana Mengamuk.

Pertama, pembuatan es Laksamana Mengamuk yang memerlukan bahan-bahan yaitu dua buah manga yang telah dikupas dan dipotong dadu kecil, es batu secukupnya, 250 gram gula pasir, setengah sendok teh vanili, setengah sendok teh garam, dan 800 ml air. Cara pembuatannya, pertama campurkan 250 gram gula pasir, setengah sendok teh vanili, setengah sendok teh garam, dan 800 ml air untuk membuat sirup, rebus hingga mendidih, angkat dan dinginkan. Kemudian, tata mangga di dalam gelas. Siram dengan sirup. Tambahkan es secukupnya, sajikan.4 Minuman es Laksamana Mengamuk ini sangat cocok dinikmati pada saat siang hari.

Kedua, bahan yang dibutuhkan untuk membuat minuman Laksamana Mengamuk adalah buah kuini yang sudah matang, santan, dan gula. Buah kuini bisa diganti dengan mangga atau ambacang. Kupas buah, cuci, dan dipotong-potong seperti dadu. Boleh juga dicincang seperti potongan korek api. Untuk membuat kuahnya ada du acara. Pertama, kelapa parut diremas menjadi santan dengan menggunakan air yang sudah matang atau direbus. Setelah itu santan tersebut diberi gula dan sedikit garam untuk memperkuat rasa. Setelah itu, masukkan daging buah kuini. Boleh ditambahkan es batu agar lebih segar dan nikmat. Cara itu lebih praktis dan sederhana. Hasilnya, santan minuman laksamana mengamuk lebih terasa dan terkesan asli. Kedua, santan kelapa dimasak dengan gula dan daun pandan, serta diberi sedikit garam. Setelah mendidih, angkat dan dinginkan. Setelah kuah tersebut dingin, masukkan potongan buah ke dalam kuah. Agar lebih nikmat bisa ditambahkan es batu atau es serut. Minuman laksamana mengamuk dengan car aini lebih tahan lama.5 Dengan berbagai macam variasi pembuatan es Laksamana Mengamuk, setiap orang dapat menyesuaikan dengan selera masing-masing.

 Bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat es Air Mata Pengantin adalah satu bungkus agar-agar putih, 15 gram biji selasih, 175 ml sirup, 100 gram gula, 600 ml air bersih, es serut (sesuai yang diinginkan), dan pewarna (kuning, merah, dan hijau) sehingga seperti Pelangi.  Es Air Mata Pengantin ini ada dua macam. Pertama, es Air Mata Pengantin asli atau original. Bahan-bahannya seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, tidak ada penambahan. Kedua, es Air Mata Pengantin versi komplit. Versi ini semakin segar karena ditambahkan dengan buah blewah dan sari kelapa. Hal penting yang harus diingat adalah pastikan semua bahan yang digunakan bagus dan segar. Rasa minuman sangat dipengaruhi oleh bahan-bahan yang digunakan. Untuk membuatnya, diawali dengan menyiapkan panci untuk merebus agar-agar,gula, dan air. Aduk hingga mendidh. Setelah mendidih, angkat dan masukkan ke dalam tiga buah wadah. Beri pewarna yang berbeda pada setiap wadah. Biasanya warna hijau, merah, dan kuning. Aduk hingga warna tercampur rata dengan agar-agar. Diamkan hingga beku. Setelah agar-agar membeku, serut dengan posisi memanjang dan dimasukkan ke dalam gelas saji. Tambahkan sirup, biji selasih yang sudah mekar (setelah direndam dengan air panas), dan es serut. Es Air Mata Pengantin siap untuk dihidangkan.6

Minuman Laksamana Mengamuk dan minuman Air Mata Pengantin tentu saja dapat dinikmati oleh semua kalangan. Karena, selain memiliki rasa yang segar dan nikmat juga memiliki bahan-bahan yang sangat terjangkau dan mudah dicari. Dalam proses pembuatannya, minuman-minuman ini tidak memiliki cara-cara khusus dan sulit. Proses pembuatan hanya menggunakan cara-cara yang sederhana. Sehingga, semakin membuat minuman-minuman tersebut dapat dengan mudah untuk dinikmati.

Minuman daerah Riau ini, tentu saja berbeda dengan minuman-minuman khas daerah lainnya. Karena, setiap daerah memiliki sumber daya dan kebudayaan yang berbeda-beda. Sehingga, setiap daerah memiliki keunikannya masing-masing.

Selain dapat dinikmati, minuman daerah juga memiliki kandungan gizi yang sangat bermanfaat bagi tubuh. Pada es Laksamana Mengamuk yang menggunakan bahan utama buah kuini, mengandung karbohidrat yang terdapat pada daging buah terdiri dari gula sederhana, tepung, dan selulosa. Gula sederhana yang terdapat pada buah mangga berupa sukrosa, glukosa, dan fruktosa yang memberikan rasa manis dan bermanfaat bagi pemulihan tenaga pada tubuh manusia.7 Pada es Air Mata Pengantin yang menggunakan bahan utama agar-agar dan biji selasih. Agar-agar memiliki manfaat melancarkan sistem pencernaan, menurunkan berat badan, meningkatkan daya tahan tubuh, meningkatkan kesehatan jantung, dan menjaga fungsi tiroid.8 Sedangkan  biji selasih memiliki manfaat cegah penyakit jantung, baik untuk tulang, cegah kanker, baik untuk penderita diabetes, baik untuk penglihatan, menjegah infeksi saluran pernapasan, kesehatan kulit, sumber antioksidan, meningkatkan gairah seksual, dan atasi demam hingga TBC.9

Pada masa kini, minuman Laksamana Mengamuk dan minuman Air Mata Pengantin sangat jarang dan langka untuk diperjual belikan. Jika minuman-minuman daerah dapat diolah dan dipasarkan dengan baik, selain dapat meningkatkan perekonomian masyarakat, dapat juga melestarikan kuliner daerah. Sehingga, minuman daerah dapat dikenal lebih luas hingga ke generasi-generasi seterusnya.

Dengan adanya perkembangan zaman, luasnya ilmu pengetahuan dan teknologi menjadikan minuman-minuman daerah lebih banyak dikenal dan memiliki lebih banyak kreasi. Dengan banyaknya kuliner yang ada di muka bumi, sebagai anak-anak bangsa seharusnya dapat mencintai dan melestarikan kuliner dan kebudayaan-kebudayaan di Indonesia. Salah satu cara mencintai kebudayaan Indonesia dalam bidang kuliner adalah mencitai produk-produk dalam negeri.


KESIMPULAN

Di daerah Riau terdapat minuman-minuman khas daerah yang sangat menarik untuk diketahui. Beberapa diantaranya yaitu es Laksamana Mengamuk dan es Air Mata Pengantin. Kedua minuman khas daerah ini adalah minuman khas yang paling terkenal di bumi melayu Riau.

            Es Laksamana Mengamuk memiliki bahan utama buah kuini. Buah Kuini disajikan di dalam gelas, siram dengan sirup, kemudian tambahkan es secukupnya. Sedangkan es Air Mata Pengantin memiliki bahan utama agar-agar dan biji selasih. Agar-agar diserut dengan posisi memanjang dan dimasukkan ke dalam gelas saji. Kemudian, tambahkan sirup, biji selasih yang sudah mekar, dan es serut. Minuman-minuman yang dingin dan segar tersebut sangat tepat dinikmati pada siang hari.

Sebagai anak-anak bangsa seharusnya dapat mencintai dan melestarikan kuliner dan kebudayaan-kebudayaan di Indonesia. Salah satu cara mencintai kebudayaan Indonesia dalam bidang kuliner adalah mencitai produk-produk dalam negeri.

 

1 Adnan, Fatmawati. 2017. Menjelajah Kuliner Tradisional Riau. Jakarta Timur: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. Hal. 28

2 Adnan, Fatmawati. 2017. Menjelajah Kuliner Tradisional Riau. Jakarta Timur: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. Hal. 29

3 Arman, Dedi. “Es Air Mata Pengantin, Minuman Khas Indragiri Hulu.”, 11 Okt. 2018, https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpnbkepri/es-air-mata-pengantin-minuman-khas-indragiri-hulu/. Diakses 31 Desember 2020.

4 T., Yullia dan Utomo, Astuti. 2008. 668 Resep Masakan Khas Nusantara dari 33 Provinsi. Jakarta Selatan: PT Agromedia Pustaka. Hal. 77

5 Adnan, Fatmawati. 2017. Menjelajah Kuliner Tradisional Riau. Jakarta Timur: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. Hal. 31

6 Adnan, Fatmawati. 2017. Menjelajah Kuliner Tradisional Riau. Jakarta Timur: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. Hal. 35

7 Repository.usu. “Pengaruh Perbandingan Sari Buah Kuini Dengan Jeruk Manis dan Konsentrasi Gelatin Terhadap Mutu Marshmallow Kuini.”http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/62211/Chapter%20II.pdf;jsessionid=09EE2ACD0776095625984855372D1524?sequence=4. Diakses 31 Desember 2020.

8 Ikhsania, A. Amalia. “5 Manfaat Agar-agar dan Resep Sehat untuk Mengolahnya.”, 28 Jan. 2020, https://www.sehatq.com/artikel/manfaat-agar-agar-dan-resep-sehat-mengolahnya. Diakses 31 Desember 2020.

9 Adhi, I. Sapto. “10 Manfaat Biji Selasih, Baik untuk Tulang hingga Cegah Sakit Jantung.”, 6 Mei 2020, https://health.kompas.com/read/2020/05/06/140600068/10-manfaat-biji-selasih-baik-untuk-tulang-hingga-cegah-sakit-jantung?page=all. Diakses 31 Desember 2020.

 

DAFTAR PUSTAKA

Adhi, I. Sapto.10 Manfaat Biji Selasih, Baik untuk Tulang hingga Cegah Sakit Jantung.”, 6 Mei 2020, https://health.kompas.com/read/2020/05/06/140600068/10-manfaat-biji-selasih-baik-untuk-tulang-hingga-cegah-sakit-jantung?page=all. Diakses 31 Desember 2020.

Adnan, Fatmawati. 2017. Menjelajah Kuliner Tradisional Riau. Jakarta Timur: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa.

Arman, Dedi. “Es Air Mata Pengantin, Minuman Khas Indragiri Hulu.”, 11 Okt. 2018, https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpnbkepri/es-air-mata-pengantin-minuman-khas-indragiri-hulu/. Diakses 31 Desember 2020.

Ikhsania, A. Amalia. “5 Manfaat Agar-agar dan Resep Sehat untuk Mengolahnya.”, 28 Jan. 2020, https://www.sehatq.com/artikel/manfaat-agar-agar-dan-resep-sehat-mengolahnya. Diakses 31 Desember 2020.

Repository.usu. “Pengaruh Perbandingan Sari Buah Kuini Dengan Jeruk Manis dan Konsentrasi Gelatin Terhadap Mutu Marshmallow Kuini.”http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/62211/Chapter%20II.pdf;jsessionid=09EE2ACD0776095625984855372D1524?sequence=4. Diakses 31 Desember 2020.

T., Yullia dan Utomo, Astuti. 2008. 668 Resep Masakan Khas Nusantara dari 33 Provinsi. Jakarta Selatan: PT Agromedia Pustaka.

No comments:

Post a Comment

MINUMAN KHAS MELAYU RIAU

Salsabila Asri Negara Indonesia memiliki berbagai macam masyarakat dengan latar belakang dan keinginan yang berbeda. Indonesia juga memp...