Sunday, 20 December 2020

Masalah-Masalah Akibat Adanya Keberagaman Budaya

Fadhila Eka Putri


Kebudayaan terminologi adalah Cultuur (bahasa Belanda), Culture (bahasa Inggris), Colere (bahasa Latin), yang berarti mengolah, mengerjakan, menyuburkan dan mengembangkan. Dari segi artikulasi, culture berkembang sebagai daya dan aktivitas manusia untuk mengolah dan mengubah, dalam artian memanfaatkan potensi alam. Dilihat secara bahasa Indonesia, kebudayaan berasal dari bahasa Sansekerta buddhayah, yaitu bentuk jamak dari buddhi yang berarti akal dan daya yang berarti kekuatan.

Secara umum komponen kebudayaan yaitu, alam pikiran ideologis dan religius, bahasa, hubungan sosial, perekonomian, ilmu pengetahuan dan teknologi, kesenian, politik dan pemerintahan, pewarisan kebudayaan dan pendidikan. Kebudayaan mempunyai tanda atau ciri-ciri yang spesifik. Ciri khas yang melekat pada kebudayaan ialah komunikatif, dinamis, dan disfertif. Namun, walaupun

Tokoh Sosiologi Indonesia: Prof. Dr. Selo Soemardjan

Fadhila Eka Putri


Selo Soemardjan dikenal sebagai Bapak Sosiologi Indonesia. Beliau lahir di Yogyakarta pada 23 Mei 1915. Latar belakang keilmuan yang dimiliki sebelum Studi Sosiologi adalah pendidikan menengah atas untuk birokrat pada masa kolonial yang dikenal dengan nama Mosvia. Selo Soemardjan, kemudian melanjutkan Studi Sosiologi di Universitas Cornell di Amerika Serikat dengan beasiswa dari pemerintah Amerika. Karirnya sebagai Sosiolog dibangun selama menjadi pengajar di Universitas Indonesia. Pada 1994 menerima Gelar Ilmuwan Utama Sosiologi dari pemerintah Indonesia. Pengaruh Sosiologi Amerika yang Parsonian pada saat itu, dibawa oleh Selo Soemardjan ke Indonesia melalui publikasi hasil risetnya berjudul ”Perubahan Sosial di Yogyakarta”. Perspektif fungsionalisme struktural dalam melihat perubahan sosial mendominasi Sosiologi pada awal masuknya disiplin tersebut ke Indonesia. Selo Soemardjan banyak melakukan studi tentang perubahan sosial, integrasi sosial, dan

Dinamika Budaya

Nofia Firdayanti

  

Dinamika kebudayaan adalah sebuah proses perubahan – perubahan yang terjadi karena diakibatkan  oleh adanya ketidaksesuaian  antara unsur – unsur kebudayaan itu sendiri yang saling berbeda. Hal itulah yang menyebabkan terjadinya suatu keadaan yang tidak selaras bagi kehidupan masyarakat.[1]

Selain itu, masih banyak sekali pengertian dinamika kebudayaan yang dikemukakan oleh para ahli Antropologi di dunia, salah satunya adalah Ralph Linton dalam Ihromi (2006:18) yang mendefinisikan bahwa kebudayaan itu keseluruhan cara kehidupan  masyarakat  yang manapun tidak hanya mengenai sebagian  dari cara hidup tetapi bagian yang oleh masyarakat dianggap lebih diinginkan. Sementara itu, pengertian dari dinamika adalah  sesuatu yang mengandung arti tenaga kekuatan, selalu bergerak atau dinamis, berkembang dan dapat menyesuaikan diri secara memadai terhadap suatu keadaan yang ada.[2]

Tradisi Perkawinan Adat Muslim Suku Dani

Enjela Primiranda


Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sanskerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budia atau akal), diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi, dan akal manusia. Bentuk lain dari kata budaya adalah kultur yang berasal dari bahasa Inggris yaitu culture dan bahasa latin cultura.[1]

Budaya adalah hasil transmisi yang berjalan dalam pola kesejarahan. Dimana di dalamnya terdapat simbol dan sekaligus adanya sebuah sistem yang turun menurun. Beberapa pengertian budaya menurut para ahli :

  1. Melville J. Herskovits dan Bronislaw Malinowski, mengemukakan bahwa segala sesuatu yang terdapat dalam masyarakat ditentukan oleh kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat itu sendiri. Istilah untuk pendapat itu adalah Cultural-Determinism.

Friday, 18 December 2020

ASAL USUL DAN PERKEMBANGAN ANTROPOLOGI

Ice Zurmiati


Antropologi adalah ilmu tentang manusia, masa lalu dan kini, di mana didalamnya manusia digambarkan melalui pengetahuan ilmu sosial dan ilmu alam. Antropologi sendiri berasal dari kata Yunani yaitu anthropos yang berarti manusia dan logos yang berarti ilmu. Antropologi merupakan cabang ilmu yang usia perkembangannya relative lebih muda dari cabang ilmu lainnya. Ilmu ini sebenarnya mulai berkembang bersamaan dengan abad pelayaran dunia. Lambannya perkembangan Antropologi pada masa-masa awal disebabkan ke gagalan masyarakat Eropa melihat dan memahami kenyataan bahwa antara diri mereka dan bangsa-bangsa lain di luar mereka (daerah-daerah lain di dunia), sebenarnya memiliki sifat-sifat kemanusiaan yang sama. [[1]]

Menurut Haviland, sebelum akhir abad ke-18, masyarakat Eropa selalu menganggap orang-orang dengan kebudayaan berbeda, yang tidak memiliki nilai-nilai budaya Eropa, adalah orang

Aneka Macam Kebudayaan

Nursaulina Sibuea


Kata Kebudayaan atau Budaya berasal dari bahasa Sanskerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budia atau akal) yang artinya sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Bentuk lain dari kata budaya adalah kultur yang berasal dari bahasa Inggris yaitu culture dan bahasa Latin cultura yang artinya mengolah atau mengerjakan,menunjuk pada pengelolaan tanah.[1]

Namun,banyak orang yang mengartikan kebudayaan itu dalam pemikiran yang sempit.Yakni,kebudayaan merupakan pikiran dan hasil karya manusia yang memenuhi hasratnya akan keindahan.Atau dengan kata lain menyatakan kebudayaan merupakan kesenian.Namun,sebaliknya banyak orang terutama para ahli ilmu sosial yang menyatakan atau mengartikan konsep kebudayaan dengan lebih luas lagi.Yakni,seluruh total dari pikiran,karya,dan hasil karya manusia yang tidak berakar pada nalurinya,dan yang karena itu hanya bisa dicetuskan oleh manusia sesudah suatu proses belajar

Thursday, 17 December 2020

GEORG SIMMEL : FILSAFAT UANG

HESTI ROHMAYANTI


A.    Biografi Georg Simmel

         Georg Simmel lebih dikenal sebagai Sosiolog dari pada seorang Filsuf. Akan tetapi ketika melihat kompleksitas hidup Georg Simmel, ternyata ia dapat digolongkan juga sebagai seorang filsuf, sejarawan, estetikawan, dan esai-is. Simmel seorang keturunan Yahudi yang lahir pada 1 Maret 1858 di persimpangan Leipzigerstrasse dan Friedrichstrasse di kota Berlin, Jerman. Persimpangan jalan ini akan mempengaruhi pemikiran Simmel. Ia bungsu dari tujuh bersaudara. Ayahnya seorang pengusaha Yahudi yang kemudian berpindah keyakinan menjadi Kristen.

         Setelah menyelesaikan pendidikannya di Gymnasium, Simmel pada tahun 1876 melanjutkan pendidikannya di Universitas Berlin. Ia mempelajari Sejarah dibawah bimbingan Theoder Mommsen. Simmel juga mempelajari PsikologiPsikologi dibawah bimbingan Moritz Lazarus (guru dari Wilhelm Dilthey dan Wilhelm Wundt). Ia juga mempelajari Etnologi dibawah bimbingan Adolf

TOKOH SOSIOLOGI:HERBERT SPENCER “SOSIOLOGI EVOLUSIONER”

Anggun Santika


Herbert Spencer adalah seorang  filsuf Inggris dan seorang pemikir teori liberal klasik terkemuka yang lahir di Derby pada 27 April 1820  dan meninggal di Brighton, 8 Desember 1903 pada umur 83 tahun.Spencer lebih dikenal dengan sebutan bapak Darwinisme sosial. Meskipun sebagian besar  dari karya yang ditulis nya membahas tentang teori politik dan menekankan pada keuntungan akan kemurahan hati. Spencer sering kali menganalisis masyarakat sebagai sistem evolusi, ia juga menjelaskan definisi tentang "hukum rimba" dalam ilmu sosial.Selain itu,Spencer juga berkontribusi di dalam  berbagai subyek, termasuk etnis, metafisika, agama, politik, retorik, biologi dan psikologi sehingga Spencer saat ini sering disebut  sebagai contoh sempurna untuk paham ilmiah.[1]

Konsep Evolusioner yang telah dikembangkan oleh Herbert Spencer adalah gagasan yang berpusat pada ketertarikan pemahaman Spencer terhadap evolusi Darwin yang menggunakan konsep

PERMAINAN GALAH

Nikmatul Azmi


Riau memiliki berbagai macam corak, ragam dan hasil budaya yang lahir dari cipta, rasa, dan kearifan masyarakatnya. Salah satu dari hasil cipta, rasa, karya, dan kearifan masyarakat itu adalah permainan rakyat. Permainan rakyat Melayu Riau merupakan kreasi masyarakat setempat, yang pada umumnya dimainkan oleh anak-anak.[1]

Salah satu contoh permainan rakyat melayu Riau adalah permainan galah. Permainan galah ini lebih dikenal di Kepulauan Natuna. Di daerah Riau permainan galah ini biasa disebut dengan main cak bur. Di daerah Jawa Tengah permainan galah dikenal dengan nama gobag sodor. Kata gobag artinya bergerak dengan bebas, sedangkan sodor artinya tombak. Dan di Jawa Barat dikenal dengan nama galah asin atau galasin.

Main galah adalah suatu permainan hiburan untuk mengisi waktu senggang. Dan dimainkan pada waktu

Wednesday, 16 December 2020

TOKOH ANTROPOLOGI : CLAUDE LEVI-STRAUSS

Anggun Santika


Claude Lévi Strauss adalah seorang antropolog dan etnolog Prancis yang lahir di Belgia dari orang tua Prancis-Yahudi Pada 28 November 1908 dan meninggal pada 30 Oktober 2009) .Ia pernah menjabat sebagai ketua Antropologi Sosial di College de France antara tahun 1959 dan 1982, terpilih sebagai anggota akademi Prancis pada tahun 1973 dan menjadi anggota Sekolah untuk Studi Lanjutan di Ilmu Sosial di Paris. Levis juga menerima banyak penghargaan dari universitas dan institusi di seluruh dunia dan telah dikenal, sebagai"bapak antropologi modern dan telah berhasil dalam mencetuskan teori Strukturalisme".[1]

Konsep strukturalisme Levi-Staruss awalnya muncul disebabkan oleh ketidak puasan Strauss terhadap fenomenologi dan eksistensialisme.Yang mana,pada saat itu ahli  antropologi di anggap tidak pernah mempertimbangkan peranan bahasa yang sebenarnya sangat dekat dengan kebudayaan manusia

MINUMAN KHAS MELAYU RIAU

Salsabila Asri Negara Indonesia memiliki berbagai macam masyarakat dengan latar belakang dan keinginan yang berbeda. Indonesia juga memp...